Intisari-Online.com – Jangan stres jika respon seksual Anda tertinggal akhir-akhir ini. Ketika Anda mengalami menopause, maka Anda menghasilkan lebih sedikit testosteron dan estrogen, yang menyebabkan penurunan pada frekuensi orgasme. Tapi seks tidak memiliki tanggal kedaluwarsa. Berikut ini 6 cara mencapai orgasme ketika mulai menopause.
Mencoba dengan vibrator.
vibratorMencoba menggunakan vibrator untuk merangsang Ketika akan mengalami menopause, Anda membutuhkan beberapa rangsangan tambahan untuk mencapai orgasme. Dan vibrator dapat memberikan stimulasi langsung pada klitoris. Vibrator dirancang untuk meningkatkan sensasi dan dapat menawarkan pengalaman seksual yang besar.
Bicarakan
pasanganBicarakan dengan pasangan Ketika Anda mengalami menopause, kebutuhan seksual juga berubah. Jika pasangan menggunakan teknik yang sama agar Anda terangsang, Anda mungkin tidak mendapatkan apa yang Anda butuhkan. Jadi, bicarakan dengan pasangan tentang keinginan Anda sehingga ia dapat membantu Anda mencapai orgasme.
Gunakan pelumas
pelumasGunakan pelumas Kekeringan vagina menjadi salah satu realitas seks selama menopause. Menggunakan pelumas yang baik dapat membuat seks lebih nyaman sehingga membantu mencapai orgasme lebih cepat. Pelumas bisa membuat Anda lebih halus, perasaan licin yang tidak lengket.
Melakukan banyak foreplay.
foreplayPerbanyak foreplay Sementara Anda mungkin menghadapi penurunan dorongan seks, pastikan meminta pasangan memanjakan dengan foreplay. Foreplay dimulai dengan memegang tangan, ciuman lembut, dan tepukan di punggung sera bokong.
Olahraga teratur
olahragaolahraga teratur Latihan adalah cara terbaik untuk meningkatkan kehidupan seks. Jika Anda tidak sehat secara fisik atau emosional, gairah Anda akan menjadi buruk. Olahraga teratur dengan diet sehat adalah kunci kehidupan seks yang baik.
Berkonsultasi dengan dokter
konsultasi dokterKonsultasikan dengan dokter Penurunan kadar estrogen saat menopause dapat menyebabkan penipisan dinding vagina yang membuat seks menyakitkan dan orgasme hampir mustahil. Bila demikian, berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan krim estrogen dan terapi.
Dibentuk pada 1949 lewat Perjanjian Washington, NATO adalah aliansi keamanan 30 negara Amerika Utara dan Eropa. Tujuannya: menjaga kebebasan dan keamanan Sekutu lewat politik dan militer
9 April 1957: Bung Karno Membentuk Kabinet Djuanda
Disebut juga Kabinet Karya. Pertama diumumkan pada 8 April 1957 dan bertugas sejak 9 April 1957 hingga 6 Juli 1959. Jadi salah satu kabinet zakken.
10 April 1815: Gunung Tambora di NTB Meletus
Gunung Tambora meletus pada 10 April 1815, merupakan salah satu letusan gunung berapi terdahsyat dalam sejarah.
14 April 1865: Abraham Lincoln Dibunuh
Presiden Abraham Lincoln dibunuh oleh John Wilkes Booth pada 14 April 1865 di Ford's Theatre, Washington, D.C. Menjadikannya presiden Amerika Serikat pertama yang dibunuh.
14 April 1912: Kapal Titanic Tenggelam
Kapal Titanic tenggelam di Samudra Atlantik Utara, lebih dari 1.500 penumpang tewas, jadi salah satu kecelakaan laut paling mengerikan dalam sejarah.
21 April 1879: Raden Ajeng Kartini Lahir
Meski lahir dari keluarga nigrat Jawa, Kartini adalah pejuang kemerdekaan, terutama kemerdekaan bagi kaumnya, kaum perempuan. Dikenal sebagai tokoh emansipasi wanita Indonesia.
30 April 1945: Adolf Hitler Bunuh Diri
Dikenal sebagai salah satu diktator terbesar dalam sejarah, Adolf Hilter, pemimpin Nazi, menembak kepalanya sendiri pada 30 April 1945 di Führerbunker-nya di Berlin.